Dalam kultur dunia saat ini, termasuk di Indonesia, seseorang dianggap sebagai "pemimpin" apabila ia mempunyai "karisma." Dengan kemampuan orasi dan kemampuan interpersonal memukau ala Soekarno dan Barack Obama, orang yang dipimpin merasa "layak dipimpin." Baca selanjutnya...
Jennie M. Xue, Kolumnis internasional serial entrepreneur dan pengajar bisnis, berbasis di Californi